Fungsirumah panggung. Kolong rumah panggung dapat digunakan untuk berinteraksi sosial atau sekedar untuk memelihara ternak. Rumah panggung ini merupakan rumah panggung yang memiliki bagian bawah kolong rumah setinggi 25 meter. Di sisi atas rumah atau loteng soldor yang berguna sebagai tempat menyimpan hasil panen seperti jagung padi dan
NilaiJawabanSoal/Petunjuk LUMBUNG Rumah panggung tempat menyimpan hasil pertanian SILO Tempat menyimpan hasil pertanian dalam jumlah besar GADARII Ruangan di bagian samping rumah induk yang digunakan sebagai dapur, tempat menyimpan hasil panen, dsb GUDANG Tempat Menyimpan Barang GARASI Tempat Menyimpan Mobil Di Rumah Biar Tidak Parkir Di Pinggir Jalan RAGO Peralatan pertanian berbentuk lingkaran terbuat dari rotan, untuk membawa hasil pertanian Minangkabau DEPOT 1 tempat menyimpan barang-barang dagangan dsb; 2 rumah kecil tempat berjualan es rokok, obat, dsb PANGKALAN ...rkedai, perhentian taksi, dsb; 5 tuan atau nyonya rumah penerima tamu ... PENTANG, MEMENTANG ...a dsb; panggung; 2 lantai yang agak ketinggian di rumah untuk tempat tidur atau di dapur tempat memasak; orang berdendang dalam pentasnya pb orang... TUNGGU ...t dan mengharap sesuatu akan terjadi datang; 2 tinggal sementara untuk merawat, menjaga barang-barang, rumah, orang sakit, dsb; menunggui suami i... KAMPUNG 1 desa; dusun; 2 kelompok rumah yang merupakan bagian kota biasanya keadaannya kurang bagus; 3 ki terbelakang belum modern; berkaitan dengan kebi... RANGKIANG ...perluan makan sehari-hari, berada di sebelah kiri rumah gadang - sitanggung lapar rangkiang yang bentuknya persegi, tempat menyimpan padi untuk memba... KAMAR Bagian rumah atau bangunan yang tertutup oleh dinding atau sekat, biasanya disekat dibatasi empat dinding; ruang; bilik; - baca ruang tempat mem... TEMPAT ...meletakkan, dsb; wadah; bekas - tinta; 2 ruang bidang, rumah, dsb yang tersedia untuk melakukan sesuatu - belajar; 3 ruang bidang dsb yang di... KOMPUTER ...r yang dapat memproses data analog dan digital - rumah komputer yang dirancang khusus untuk keperluan di rumah - pangku laptop - meja komputer yang... MEJA Perkakas perabat rumah yang mempunyai bidang datar sebagai daun mejanya dan berkaki sebagai penyangga bermacam- macam bentuk dan gunanya; - bola... LABU 1 buah tumbuhan menjalar, Cucurbitaceac banyak macamnya, seperti - air, - putih, Lagenaria leucantha, - ambon, - merah, Cucurbita moschata; 2 b... RUANG Tempat TANGAN ...buat jahat seperti menganiaya, membunuh, membakar rumah; - jahil orang yang suka iseng seperti corat-coret, colak-colek; - kanan 1 tangan sebelah ka... TURUN ...ah; pergi naik dari darat ke kapal; keluar dari rumah; pergi atau pulang tt tamu penumpang bus itu disuruhnya -; 8 menjadi kurang rendah, susut... STASIUN 1 tempat menunggu bagi calon penumpang kereta api dsb; tempat perhentian kereta api dsb; 2 Met bangunan yang dilengkapi peralatan secara khusus untuk... RUMAH ...balairung; - api menara api; mercu suar; - asap rumah untuk mengasapi karet lembaran agar menjadi kering; - batang lubang tempat memasukkan kancing... SISTEM ...elayanan kesehatan mengikutsertakan puskesmas dan rumah sakit baik negeri maupun swasta; - sapaan Ling sistem yang mengikat unsur bahasa yang menanda... ANAK 1 keturunan yang kedua ini bukan - nya, melainkan cucunya; 2 manusia yang masih kecil - itu seharian ditinggal dengan pembantunya saja; 3 binatan... LOKER Tempat menyimpan barang
Beradadi bagian bawah rumah dan digunakan sebagai tempat menyimpan alat-alat pertanian, kayu bakar, hasil panen, dan juga berfungsi sebagai kandang hewan ternak; 3. Ciri Khas dan Nilai Filosofis Ada beberapa ciri khas yang membedakan rumah Bubungan Lima dari adat Melayu Bengkulu dengan rumah adat Indonesia lainnya. Salah satunya adalah bentuk
Pepatah mengatakan, tempat yang paling baik adalah rumah sendiri. Rumah serupa cermin, struktur, pola dan ruang-nya merupakan gambaran isi kehidupan seseorang. Bagaimana impian tentang masa depan mungkin dapat diamati dari pola ruang dan materi perabotan yang bertebaran dalam rumah seseorang. Bentuk dan suasana rumah juga memberikan pengetahuan pada kita akan pola interaksi kebudayaan yang berlangsung antar manusia dengan alam sekitar. Bagaimana dengan rumah panggung khas Minahasa yang disusun di pinggir ruas-ruas jalan Woloan, Tomohon ini? Rumah yang kini foto-fotonya telah beredar di memori warga dunia itu berangkat dari adaptasi dengan alam Tomohon. Tomohon sejak dahulu sering dikagetkan oleh getaran Gunung Lokon m dan Gunung Mahawu m, pada situasi rawan tersebut, tetua Minahasa Tomohon pun mendirikan rumah yang fleksibel terhadap getaran gempa gunung Lokon. “Dulu atapnya dari daun enau, sekarang sudah seng. Dulu tiang-tiangnya hanya dikancing dengan presisi tinggi, sekarang sudah dipaku dan diikat,” kata Prits. Salah seorang tetua di Tomohon. Suhu Kota Tomohon pada waktu siang mampu mencapai 30 derajat Celsius dan 23-24 derajat Celsius pada malam kondisi iklim seperti itu, Tomohon menjadi habitat tanaman dan hewan endemik yang khas, seperti Ficus minahassae, schefflera actinophylla yang merupakan salah satu flora asli Tomohon dan Nepenthes masarangense, bufo celebensis katak bertanduk, oleh penduduk setempat sering disebut karaksungean. Tanaman langka tersebut telah disemaikan di kebun raya di Gunung Masarang, diharapkan akan menjadi penyedia benih dan fasilitas pendidikan lingkungan hidup. Berkat alam seperti itu juga memberi kehidupan bagi warga Tomohon, berupa tanah yang subur dengan air yang melimpah, sehingga usaha pertanian menjadi basis ekonomi di daerah ini. Rumah panggung mengisi kebutuhan akan ruang pada masyarakat pertanian. Kolong rumah dapat menjadi tempat menyimpan hasil-hasil pertanian dan dapat pula sebagai tempat berternak ayam. Selain itu, pada musim-musim tertentu, dimana air kadang meluap, rumah panggung dapat mengatasi hal itu. Mulanya hanya tinjauan fungsional, lalu menggelinding ke nilai-nilai yang tercantol dalam tradisi pembuatan rumah panggung. Diantaranya, mitos-mitos yang terkandung dalam pembuatan rumah panggung Tomohon, tiang raja utama tidak boleh berhadapan langsung dengan pintu. “Biasanya kalau seperti itu, penghuni akan sering terserang penyakit,” ungkap Prits. Tiang buku-nya juga harus menghadap ke atas, kalau ujungnya terbalik berarti akan mengundang hal buruk. Jika rumah selesai dibangun, para tetua dan kepala tukang naik ke lantai rumah panggung dan menari-nari di atasnya atau diistilahkan Ma’ramba. Tujuannya untuk mengecek kekuatan ikatan/kancing antar tiang dan kerangka. Baru setelah itu pemilik rumah mengajak para tukang dan tamu untuk minum teh dan makan bersama. Terancam Kesulitan Bahan Baku Rumah panggung yang dibuat secara unik dengan beragam model itu sudah menjadi industri populer yang gaungnya sudah level mancanegara. Bentuknya yang minimalis, dengan lapis-lapis seri pada dinding, tiang-tiang kokoh yang di atasnya melengket kerangka rumit yang diikat dengan presisi tinggi itu dapat ditawar mencapai Rp. 300 juta perunit. Nilai rumah yang aroma kayunya legit itu tergantung dari tingkat kerumitannya, semakin banyak ukiran tentu menambah nilai tawar sebuah rumah panggung. Juga ditentukan oleh jenis kayunya, jika kayu yang digunakan dominan kayu besi Aliwowos, maka harganya juga tidak tanggung-tanggung. Namun, saat ini kayu aliwowos sudah sedemikian langka, untuk memperolehnya, industri rumah panggung harus mendatangkannya dari Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah. “Kami memesan kayu Aliwowos hingga ke Bolmut Boolang Mongondow Utara dan Bolsel Boolang Mongondow Selatan, sudah lama kayu aliwowos menghilang di Tomohon, seiring dengan pertumbuhan industri kayu di Woloan,” ujar Juanita Pontoh, pemilik industri rumah panggung UD. Panca Putra, Woloan. Di Bolmut, para industri primer bersaing memperoleh kayu Aliwowos di hutan produksi. Mereka harus menyewa para penebang kayu untuk masuk di pelosok-pelosok hutan produksi, yang letaknya bersebelahan dengan kawasan HPH. Setelah ditebang, kayu-kayu itu digerek oleh sapi melewati pelosok-pelosok hutan hingga tiba di aliran sungai. Kayu itu terbawa air dan diarak hingga tiba di Desa Paku. Dari sinilah batang-batang pohon itu diangkut ke truk dan diantar ke industri. Jarak desa Paku diperkirakan 60 – 70 kilometer dari kawasan industri di Kec. Bintauna, Bolmut. Dalam pengambilan kayu aliwowos, pengusaha sudah demikian hati-hati. Mereka mengambil jika sudah ada pesanan. Meski begitu, aktivitas tersebut tak boleh luput dari perhatian pemerintah. Harus ada pemantauan terhadap jumlah tebangan dan potensi restorasi ekosistem hutan. Dilanjutkan dengan penanaman kembali jenis-jenis pohon yang dibutuhkan oleh industri. Menurut Anton Jana Sanjaya, Manager Officer Sulawesi Community Foundation SCF, “Jika pengambilan kayu dilakukan secara tebang pilih, satu persatu, itu tidak akan mengganggu kestabilan ekosistem hutan tropis. Yang dapat merusak itu adalah pengambilan secara massif terhadap kayu di hutan. Itu tidak akan mengembalikan kestabilan ekosistem hutan tropis,” kata Anton. Berdasarkan itu, SCF mengajak Dinas Kehutanan Bolmut dan Tomohon untuk terlibat aktif dalam Verifikasi Legalitas Kayu VLK. VLK merupakan standar yang disusun oleh Kementerian Kehutanan untuk menjamin bahwa kayu yang diperoleh dan menjadi bahan baku industri adalah kayu yang diperoleh secara legal dan diketahui asal-usulnya. Dimana kayu tidak diperoleh di kawasan hutan lindung dan telah mendapat ijin dari pemerintah daerah setempat. Saat ini sudah ada dua industri yang terlibat dalam perolehan sertifikat VLK, yaitu UD. Panca Putra Woloan industri lanjutan/rumah panggung dan UD Rakyat Mania yang merupakan indstri primer yang memproduksi bahan baku untuk kebutuhan industri rumah panggung. Ke depannya, jika kayu Aliwowos sudah demikian berkurang, berarti industri rumah panggung harus mengandalkan kayu lokal yang dapat diproduksi secara mandiri oleh masyarakat setempat atau biasa disebut hutan rakyat, seperti jenis kayu nyatoh, bolangitang, jati, jabon, sengon. Pembuatan tangga, jendela, plafon, dan latah rumah panggung berbahan baku kayu nyatoh, kayu ini banyak diperoleh dari hutan rakyat, sehingga tidak terlalu mengkhawatirkan, justru akan membantu perekonomian masyarakat./*Idham Malik Komen disini
Arti tempat menyimpan hasil pertanian (umumnya padi ), berbentuk rumah panggung dan berdinding anyaman bambu; rangkiang; lumbung desa: tempat menyimpan berbagai hasil usaha desa; lumbung pangan: tempat atau bangunan untuk menyimpan padi atau bahan makanan lain untuk menghadapi masa paceklik.
- Anda yang bosan dengan kepadatan dan keriuhan kota besar, berlibur ke daerah wisata keluarga tentu menjadi pilihan yang menyenangkan di akhir pekan. Kepenatan menghadapi rutinitas pekerjaan dapat sedikit dikendurkan dengan menghabiskan waktu bersama orang terdekat sambil menikmati pemandangan alam nan hijau dan asri. Donat Tidak Cocok untuk Sarapan si Kecil, Begitu Juga dengan Tiga Menu Ini Di tempat-tempat itulah, biasanya ruang peristirahatan dibangun dengan gaya arsitektur yang unik dan berbeda. Orang menyebutnya bernuansa etnik atau tradisional. Konsep yang ingin dibangun tentu saja lebih dekat kepada alam, go green or back to nature. Salah satu bentuk bangunan yang cukup populer dan menjamur adalah gazebo yang bercorak rumah panggung ala saung Sunda, jineng Bali, huma betang Kalimantan, beruga Lombok, dan tongkonan Toraja. Nama atau sebutannya boleh berbeda-beda, tapi corak utamanya tetap satu rumah panggung. Tidak semua gazebo modern menganut pakem rumah panggung. Artinya, tidak berada beberapa meter di atas tanah. Namun demikian, inspirasi utamanya tetap berasal dari rumah panggung yang ternyata telah lama menjadi warisan seni dan tradisi milik bangsa yang tersebar di Nusantara. Entah siapa yang lebih dulu memulai? Mungkin saja rumah panggung merupakan evolusi dari rumah pohon yang memang menjadi ciri khas masyarakat berburu yang tinggal di hutan-hutan. Eco-Village, Rupa Kota Bawah Laut Masa Depan ala Arsitek Belgia Atau mungkin berasal dari masyarakat tepian sungai yang terbiasa digenangi luapan banjir pada musim-musim tertentu. Atau, bisa juga seperti suku Bajo di Sulawesi yang membangun rumah panggungnya di atas air laut. Yang jelas, bentuk rumah panggung ini dikenal hampir di sebagian besar masyarakat Nusantara. Mulai dari Aceh, Pelembang, Padang, Sunda, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, hingga Sulawesi. Keunikan rumah panggung juga menjadi kekayaan seni tersendiri yang tak ternilai harganya. Mulai dari konstruksi bangunan, teknik penyambungan dan perakitan, tinggi rumah dengan tanah, bahan dan bentuk atap, hingga asesoris-asesoris interior yang penuh makna simbolis maupun filosofis. Makna sebuah rumah panggung mungkin saja melebihi fungsi dan kegunaannya. Ioana Vanc, Arsitek yang Membuat Lukisan dengan Sendok sebagai Kanvas Sebab, makna sesuatu hal sangat ditentukan oleh alam pikir, pengalaman, dan dunia kehidupan nyata pemiliknya. Jika dilihat sekilas, "rumah berkaki" ini memang menonjolkan fungsi daripada makna. Lihat saja kolong rumah panggung yang bisa dijadikan ruang terbuka maupun ruang penyimpanan yang multifungsi dan efisien. Atau dinding rumah yang tidak seratus persen rapat sungguh menyegarkan karena udara dengan bebas mengalir, tidak perlu pendingin ruangan AC yang merusak lingkungan itu. Rumah panggung di Bali, jineng, dahulu fungsinya adalah untuk menyimpan beras. Begitu pula tongkonan, berguna untuk menyimpan hasil-hasil pertanian sebagai persediaan keluarga, dan juga tempat penyimpanan jenazah sebelum dilakukan upacara kematian rambu solok. Tetapi lambat laun, model bangunan jineng dan tongkonan juga mengispirasi untuk dibuat menjadi vila atau penginapan yang eksklusif. Tapi di Jawa, ketika saya kecil, rumah panggung hanya untuk rumah burung dara atau merpati. Orang jawa menyebutnya pagupon. Mengapa orang Jawa tidak begitu mengenal rumah panggung. Menurut analisis dari sisi antropologi, pertanian menetap yang tumbuh di komunitas masyarakat Jawa melahirkan alam kehidupan yang lebih mapan. Artinya, ikatan dengan tanah yang ditempati begitu kuat sehingga harus "dikuasai" dan "dijaga" baik-baik. Bisa juga karena obsesi untuk membangun rumah luas, besar dan lega ala keraton sebagai simbol kesuksesan seseorang. Akan tetapi, dibandingkan dengan rumah biasa yang "menginjak bumi" dan "kedap udara" karena dibuat dari bata dan semen, tentu saja tidak ada privasi yang benar-benar privat di rumah panggung yang sebenarnya. Pengalaman penulis selama satu bulan di Enrekang, Sulawesi Selatan, keluar masuk rumah panggung dan tinggal bersama masyarakat, mengisyaratkan sebuah pola kehidupan yang penuh keterbukaan. Memang terasa kurang pas untuk orang-orang yang ingin aktivitasnya tidak terlihat oleh orang lain. Tapi bagi mereka yang cinta kebersamaan dan keterbukaan, rumah panggung sepertinya cocok dengan spirit tersebut. Di dusun-dusun pegunungan di Enrekang desa Palakka dan Tanete, pola dalam rumah panggung hampir sama satu dengan yang lain. Biasanya satu rumah panggung diisi oleh lebih dari satu keluarga inti extended family. Di dalam rumah, dibuat sekat-sekat untuk membagi ruangan, seperti ruang tamu, kamar, dan dapur. Tentu saja cukup satu dapur untuk satu rumah. Kamar mandi biasanya diluar atau dibawah rumah. Ajaibnya, rumah panggung di Palakka ini sebagian besar kaki atau tiangnya tidak disemen atau dipondasi, melainkan hanya ditaruh di atas batu kali. Meskipun demikian, hal itu tidak mengurangi kekokohan rumah tersebut. Bahkan ketika rumah itu di atasnya diisi lima puluh sampai seratus orang, seperti ketika pesta atau selamatan, tidak jua runtuh atau ambruk. Selain praktis, efisien, dapat dibongkar pasang, ternyata rumah panggung ini juga kokoh tanpa pondasi. Fenomena ini tidak hanya terjadi di Palakka, Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan saja, melainkan juga di situs sejarah peninggalan Kesultanan Buton, Sulawesi Tenggara yang masih terpelihara sejak didirikan pada abad ke-16. Tepatnya pada bangunan rumah di dalam Benteng Keraton Wolio. Di dalam benteng yang memiliki luas 22,4 ha dan panjang keliling 2,740 m tersebut, terdapat 624 rumah yang sebagian besar masih berarsitektur khas Kerajaan Buton, yakni rumah panggung yang dibangun tanpa menggunakan paku besi. Rumah semacam ini jelas mudah sekali untuk dibongkar pasang dan sama seperti di Palakka, tiang-tiang kaki rumah panggung itu hanya bertumpu pada sebuah batu yang ukurannya hampir sama dengan ukuran kaki rumah. Dahulu, rumah panggung di Desa Palakka maupun di Benteng Wolio 100% terbuat dari kayu dan bahan alam lainnya. Namun seiring dengan perkembangan zaman, rumah panggung sudah divariasi dengan berbagai elemen modern seperti batu bata, keramik, dan atap dari seng atau genting. Bagian rumah seperti dinding dan jendela juga mulai mengikuti gaya rumah-rumah di kota atau di televisi yang setiap hari mereka tonton. Selain karena pengaruh modernisasi, salah satu yang paling signifikan mengubah kebiasaan membangun rumah panggung dengan kayu 100% adalah larangan menebang kayu di hutan secara serampangan. Banyak hutan dijadikan hutan kawasan dan dilindungi. Tidak setiap penduduk boleh menebang kayu, lebih-lebih kayu-kayu mahal dan berdiameter besar yang mulai langka. Hal ini pula yang menjadi kegelisahan seorang seniman karungut seni bertutur, semacam pantun atau syair tentang nilai, adat, moral, dan perjuangan yang tersohor di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, yang bernama Syaer Sua U Rangka atau biasa dipanggil Syaer Sua. Kecintaannya kepada rumah panggung huma betang/rumah panjang khas Dayak yang mulai ditinggalkan, membuatnya membangun dua huma betang yang selain untuk ditinggali juga menjadi wahana untuk melestarikan kegiatan kesenian tradisional Dayak lainnya. Huma Betang khas Dayak ini mulai ditinggalkan karena orang-orang sudah beralih untuk tinggal di rumah-rumah tunggal. Mereka hanya berkumpul di rumah betang ketika upacara adat saja. Untuk mewujudkan rumah betang idamannya itu, Syaer Sua harus mendapatkan kayu pohon ulin atau belian Eusideraoxlon zwageri yang mahal dan langka di hutan-hutan adat selama dua sampai tiga bulan sebagai bahan baku rumahnya. Untuk memperoleh kayu-kayu tersebut dia dibantu oleh perusahaan perkayuan yang membantu mengangkut sekitar 150 pohon ulin untuk kedua huma betangnya. Semakin sulit dan langkanya bahan baku kayu atau pohon untuk membangun rumah panggung tentu menjadi kendala tersendiri bagi masyarakat yang ingin membangun rumah panggung. Meskipun, hal ini menjadi kabar gembira bagi mereka yang cinta dan berjuang menjaga lingkungan, khususnya hutan-hutan Nusantara yang mulai rusak karena pembalakan liar dan pembakaran. Masyarakat, terpaksa ataupun tidak, mulai menahan diri untuk tidak menebang pohon dengan secara liar. Meskipun di sisi lain, muncul kesedihan karena kita akan semakin jarang melihat rumah panggung kayu unik yang dibangun oleh masyarakat, kecuali untuk situs-situs atau pameran cagar budaya yang terbatas sifatnya. Namun, bukankah makin jarang, tua, dan langka, maka makin bernilai sesuatu itu? Begitu pun dengan rumah panggung, makin tua usia dan orisinil, maka makin bernilai bangunan tersebut. Bahkan seperti sekarang, kecenderungan membangun rumah panggung mini untuk rumah makan, penginapan, atau tempat-tempat peristirahatan di wahana wisata, menunjukkan rumah panggung bisa menjadi trend bangunan dan arsitektur yang menginspirasi dan terpelihara. Tentu dengan bahan-bahan bangunan yang lebih variatif dan semoga ramah lingkungan. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
HasilGambar Untuk Rumah Panggung Sunda Rumah Kayu Thai House Rumah . Info Menarik Lainnya. Desain rumah panggung. Suasana alamnya yang hijau ditambah suasana hangat di dalam rumah bisa membuat pikiranmu menjadi tenang. Desain ini biasanya hanya memiliki 1 tangga di bagian depan rumah. Rumah panggung ini merupakan rumah panggung yang memiliki
NilaiJawabanSoal/Petunjuk LUMBUNG Tempat menyimpan hasil pertanian seperti padi, rangkiang BABANCIK Tangga rumah panggung GUDANG Tempat Menyimpan Barang GARASI Tempat Menyimpan Mobil Di Rumah Biar Tidak Parkir Di Pinggir Jalan SILO Tempat menyimpan hasil pertanian dalam jumlah besar UMAKABIHU Rumah adat suku Sumba mirip joglo berbentuk panggung RAGO Peralatan pertanian berbentuk lingkaran dari rotan untuk menyimpan hasil pertanian DEPOT 1 tempat menyimpan barang-barang dagangan dsb; 2 rumah kecil tempat berjualan es rokok, obat, dsb GADARII Ruangan di bagian samping rumah induk yang digunakan sebagai dapur, tempat menyimpan hasil panen, dsb PELANCAR Kayu balok yang dipasang membujur untuk menyangga rusuk kayu palang penyangga lantai pd rumah panggung PIPIR Sisi kiri dan kanan luar rumah yang biasanya digunakan untuk menyimpan alat bertani atau kayu bakar TEATER 1 bioskop, gedung pertunjukan, panggung, rumah komidi; 2 seni drama, komidi bangsawan, lakon, seni pentas, pertunjukan, sandiwara, tonil TERATAK Panggung pertunjukan KOLONG Ruang atau rongga yang lebar di bawah suatu benda atau bangunan bertiang ranjang, rumah panggung, dsb; 2 lubang tembusan di dalam tanab tamban... PERAM, BERPERAM Tetap tinggal di rumah saja; tidak keluar-keluar dari rumah, sarang, dsb dia ~ saja di rumah sepanjang hari; memeram 1 menyuruh tinggal di rumah s... PENTANG, MEMENTANG ...a dsb; panggung; 2 lantai yang agak ketinggian di rumah untuk tempat tidur atau di dapur tempat memasak; orang berdendang dalam pentasnya pb orang... RANGKIANG ...perluan makan sehari-hari, berada di sebelah kiri rumah gadang - sitanggung lapar rangkiang yang bentuknya persegi, tempat menyimpan padi untuk memba... PENDAM, MEMENDAM ...sia; 3 ~ diri menyembunyikan diri; tidak keluar rumah; tidak menampakkan diri dalamm dunia ramai setelah dua tahun ~ diri ia kelihatan semakin mata... KAMAR Ruangan di rumah TEMPAT ...meletakkan, dsb; wadah; bekas - tinta; 2 ruang bidang, rumah, dsb yang tersedia untuk melakukan sesuatu - belajar; 3 ruang bidang dsb yang di... KOMPUTER ...r yang dapat memproses data analog dan digital - rumah komputer yang dirancang khusus untuk keperluan di rumah - pangku laptop - meja komputer yang... MEJA Perabotan rumah KARTU ...ma kartu kecil yang bertuliskan nama dan alamat rumah kantor dsb seseorang; - persediaan kartu yang memuat keterangan tt persediaan barang yang a... RUANG 1 sela-sela antara dua deret tiang atau sela-sela antara empat tiang di bawah kolong rumah; 2 Fis rongga yang berbatas atau terlingkung oleh bida... TANGAN ...buat jahat seperti menganiaya, membunuh, membakar rumah; - jahil orang yang suka iseng seperti corat-coret, colak-colek; - kanan 1 tangan sebelah ka... Rumahadat dengan gaya arsitektur rumah panggung ini biasanya dibangun dengan ketinggian 3-5 meter diatas permukaan tanah. Hal tersebut dimaksudkan, supaya rumah Betang aman dari banjir dan serangan dari hewan buas. Selain itu, ruangan bawah rumah juga bisa dimanfaatkan sebagai tempat buat menyimpan alat pertanian dan bahkan hasil pertanian.
Rumah Panggung Bojongsari masih menunggu rekomendasi Wali Kota Depok, Mohammad Idris, untuk menjadi cagar budaya. DEPOK - Tim Ahli Cagar Budaya TACB Kota Depok merekomendasikan Rumah Panggung Bojongsari menjadi objek cagar budaya. Saat ini hasil kajian terkait rekomendasi tersebut sudah diserahkan ke Wali Kota Depok, Mohammad TACB Kota Depok, Tri Wahyuning M Irsyam mengatakan, pihaknya masih menunggu tindak lanjut dari Wali Kota Depok, Mohammad Idris atas rekomendasi Rumah Panggung Bojongsari. "Kami sudah rekomendasikan Rumah Panggung Bojongsari untuk ditetapkan menjadi cagar budaya. Kami berharap bangunan yang direkomendasikan ini bisa ditetapkan sebagai cagar budaya," ujar Tri dalam siaran pers yang diterima Republika, Senin 8/3.Dia menambahkan, Rumah Panggung Bojongsari direkomendasikan menjadi cagar budaya dengan beberapa pertimbangan. Antara lain rumah tersebut mewakili masa gaya yang khas, tingkat keterancamannya tinggi, jenisnya sedikit atau langka, serta jumlahnya terbatas. "Pertimbangan tersebut memiliki arti khusus bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, dan budaya. Rumah panggung ini bisa sebagai sarana pendidikan ilmu lingkungan, khususnya arsitektur vernakular dan pendidikan lokal kehidupan sosial budaya masyarakat masa lalu di Kota Depok,” mengutarakan, untuk diketahui, rumah panggung tersebut sangat menarik karena terdapat lumbung atau embung sebagai tempat menyimpan padi dari hasil pertanian lainnya. "Dapur tersebut menggunakan tungku dan kayu bakar, serta terdapat ruang pangkeng untuk menyimpan bahan makanan," pungkasnya. BACA JUGA Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Klik di Sini
Sementararuang diantara tempat tersebut berfungsi untuk menyimpan barang. 7. Bubungan Lima (Bengkulu) Bubungan Lima adalah rumah bertipe panggung, kolong rumah digunakan untuk tempat menyimpan gerobak, alat pertanian, hasil panen, kayu bakar, dan juga hewan ternak. Bagian depan rumah digunakan untuk menerima tamu, ruang tengah digunakan untuk
Rent a garden in Toronto, ONDiscover thousands of unique gardens perfect for your ONGardensHow botanical gardens work on PeerspacePeerspace is the easiest way to book unique for all kinds of productions including photo shoots, film shoots and music videos. We also have spaces for meetings and most locationsEvery day we uncover new, inspirational spaces, including botanical gardens, perfect for your hostsOur network of helpful hosts respond quickly, and are well-versed in accommodating all types of productions, including film and photo by the hourOnly pay for what you need. Pay by the hour for your botanical garden location without worrying about hidden fees or your searchPopular gardensfromCA$79/hrPost Creative 2-Storey Design + Installation LoftToronto, ON94...time dedicated studio space, our loft includes an assortment of unique zones, including an elegantly designed living / lounge space, an indoor cactus garden, a fully functional kitchen / dining area, a blank, 9ft Paper backdrop ready wall included, an open concept private washroom, and finally, site...... fromCA$525/hrChic City Pool and Garden ResortToronto, ON...neighbouring properties Backyard Features Professionally designed and maintained hosts 50 people comfortably, seating 25 West facing sunset 3 level hardscape design Stunning gardens and red maples Freestanding club house 18’ x 13’ x 16’H Premium furnishings and outdoor cabinetry Elevated horizontal slatted rear fence...... fromCA$105/hrWhimsical Garden in TorontoToronto, ON1...Beautiful garden and cottage in the city of Toronto, Canada. Please inquire via Peerspace messaging if you're interested. Features - Landscaped garden - Cottage - Outdoor seating Uses - Photo/Film Shoots - Content Creation - Interviews...... fromCA$111/hr110 year old Modern Manor with Stunning GardenToronto, ON2This 116-year-old Edwardian manor oozes charm and character. The refinished wood and millwork make you feel like you've been transported in time. The space is open for your creativity decorated in a post-modern eclectic style. Furniture incudes - 2 x Mario Bellini camaleondas - 1...... fromCA$110/hrToronto Garden StudioToronto, ON1140 feet long 8 feet Ceiling Height 6 feet wide Parking available Air conditioning and heating system Hair Makeup and Styling Room Change Room Washroom High-speed wireless Internet access Wireless stereo system Lunch Room and Fully equipped kitchen Fridge, microwave...... fromCA$100/hrBeaches Home with Lots of Natural LightToronto, ON...Eating area has a large wooden table which can accomodate 9 people. Large kitchen island with extra seating. Large patio windows with garden. Wood burning fireplace. Three bedrooms upstairs...... fromCA$49/hrFully Equipped Photo Studio - TorontoToronto, ON74...bar cart, vintage storage trunks, accent chairs, plants •Full length mirror •Makeup vanity with LED mirror •Changeroom •Free parking •Proximity to Sherway Gardens Shopping Mall, plazas, and ample dining locales Equipment Included •3 5-bulb soft boxes •1 speed light equipped with large umbrella or...... Similar searchesPopular searches RumahMinimalis 6x10 Rumah Minimalis Rumah Minimalis . 68 Contoh Foto Desain Rumah Minimalis Type 36 Tampak Depan Elegant Koleksi Desain Menarik Ru Arsitektur Rumah Minimalis Desain Rumah . Pin Di Desain Rumah Minimalis Sederhana 1 Lantai 2 Lantai .
Rumah panggung adalah salah satu jenis rumah tradisional yang masih banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Rumah panggung memiliki ciri khas berupa bangunan yang diangkat dari tanah dan didukung oleh tiang-tiang yang kokoh. Keunikan ini membuat rumah panggung cocok digunakan sebagai tempat menyimpan hasil pertanian. Kelebihan Rumah Panggung Rumah panggung memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan jenis rumah lainnya. Pertama, karena dibangun di atas tanah, maka rumah panggung tidak mudah terkena banjir. Hal ini membuat rumah panggung menjadi pilihan yang tepat bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir. Selain itu, rumah panggung juga lebih sejuk dibandingkan dengan rumah biasa. Karena bangunan di bawahnya terbuka, maka udara dapat mengalir dengan leluasa. Hal ini membuat rumah panggung menjadi tempat yang nyaman untuk tinggal, terutama di daerah tropis seperti Indonesia. Terakhir, rumah panggung juga cocok digunakan sebagai tempat menyimpan hasil pertanian. Karena diangkat dari tanah, maka rumah panggung tidak mudah terkena serangan hama dan penyakit tanaman. Selain itu, kelembaban yang terjaga di dalam rumah panggung juga membuat hasil pertanian dapat bertahan lebih lama. Cara Membangun Rumah Panggung Untuk membangun rumah panggung, pertama-tama harus memilih lokasi yang tepat. Lokasi yang ideal untuk membangun rumah panggung adalah di atas tanah yang cukup padat dan tidak mudah tergenang air. Setelah itu, langkah selanjutnya adalah membuat pondasi dan tiang-tiang yang akan menopang rumah panggung. Pondasi rumah panggung biasanya dibuat dari batu bata atau beton. Sedangkan untuk tiang-tiang, dapat menggunakan kayu atau bambu yang kuat dan tahan lama. Setelah pondasi dan tiang-tiang selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat balok dan lantai rumah panggung. Balok biasanya dibuat dari kayu yang kuat dan tahan lama. Sedangkan untuk lantai, dapat menggunakan papan yang dirangkai dan dipasang dengan kuat. Setelah semua bagian utama selesai dibuat, langkah selanjutnya adalah membuat atap dan dinding rumah panggung. Atap rumah panggung biasanya dibuat dari seng atau genteng. Sedangkan untuk dinding, dapat menggunakan kayu atau bambu yang dirangkai dengan kuat. Perawatan Rumah Panggung Untuk menjaga rumah panggung tetap awet dan tahan lama, diperlukan perawatan yang baik dan teratur. Pertama, pastikan rumah panggung selalu bersih dari debu dan kotoran. Hal ini dapat dilakukan dengan membersihkan rumah panggung secara berkala. Selain itu, pastikan juga tiang-tiang dan balok rumah panggung dalam keadaan baik dan tidak mengalami kerusakan. Jika ditemukan kerusakan pada tiang-tiang atau balok, segera lakukan perbaikan atau penggantian. Terakhir, pastikan juga atap dan dinding rumah panggung dalam keadaan baik dan tidak bocor. Jika ditemukan bocor pada atap atau dinding, segera lakukan perbaikan atau penggantian. Kesimpulan Rumah panggung adalah salah satu jenis rumah tradisional yang masih banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia, terutama di daerah pedesaan. Rumah panggung memiliki kelebihan berupa tidak mudah terkena banjir, lebih sejuk, dan cocok digunakan sebagai tempat menyimpan hasil pertanian. Untuk membangun rumah panggung, diperlukan lokasi yang tepat, pondasi dan tiang-tiang yang kuat, balok dan lantai yang tahan lama, serta atap dan dinding yang baik dan tidak bocor. Untuk menjaga rumah panggung tetap awet dan tahan lama, diperlukan perawatan yang baik dan teratur. Properti
QGDFl1N.
  • 87o2jfveb0.pages.dev/79
  • 87o2jfveb0.pages.dev/104
  • 87o2jfveb0.pages.dev/167
  • 87o2jfveb0.pages.dev/88
  • 87o2jfveb0.pages.dev/359
  • 87o2jfveb0.pages.dev/201
  • 87o2jfveb0.pages.dev/338
  • 87o2jfveb0.pages.dev/304
  • 87o2jfveb0.pages.dev/376
  • rumah panggung tempat menyimpan hasil pertanian